Animasi adalah bentuk lain dalam industri film yang kian berkembang sampai saat ini. Keunikan paduan gambar dan suara menbuat film Animasi memiliki keunikan tersendiri. Selain itu film animasi menghadirkan imajinasi-imajinasi yang sulit untuk diekspresikan ke dalam Film asli seperti dalam film parodi.
Namun bagaimana jika justru film animasi dinilai memiliki ‘pesan’ atau hal-hal yang tak etis bagi anak-anak dibelakangnya. Berikut ini beberapa film animasi yang kemudian dituduh memiliki pesan-pesan khusus yang tak pantas bagi anak-anak yang diantaranya adalah :
1. Toy Story 3
Toy Story 3 adalah sebuah film animasi produksi oleh Pixar yang ditayangkan pada tahun 2010 dalam bentuk Film 3D. Film ini merupakan sekuel dari seri film Toy Story dan merupakan sekuel terakhir yang akan dipublikasikan. Film ini sendiri merupakan salah satu film animasi terlaris sepanjang sejarah. Namun film ini tidak terlepas dari kontroversi khusunya dari pihak feminis. Penyebabnya adalah bahwa dalam film ini menggambarkan sikap yang seksis, dimana dari tujuh karakter mainan Andy yang ada dalam film, hanya dua yang perempuan.
2. The Muppets
The Muppets memang tidak hanya sukses dalam versi serial televisinya saja. Saat dibuat ulang dalam versi layar lebar, filmnya memperoleh kesuksesan yang sama dengan serial televisinya tersebut. Namun di balik kesuksesan tersebut beberapa pihak mengkritisi film ini sebagai upaya untuk mencuci otak anak-anak agar bersikap anti minyak dan anti ‘one percent’ (demonstrasi 99% vs 1% di AS, 99 menggambarkan kaum pekerja, sementara 1 merupakan pemilik modal).
3. Little Mermaid
The Little Mermaid adalah sebuah film animasi produksi Walt Disney Feature Animation dan dirilis ke bioskop oleh Buena Vista Pictures pada tanggal 17 November 1989. Film ini dinilai memiliki pesan tersirat terkait sex dalam salah satu adegan filmnya, yaitu saat adegan pernikahan. Pada saat itu pendeta yang menjadi pemimpin upacara pernikahan tampak seakan mengalami ereksi. Bahkan sempat ada pihak yang menuntut Disney terkait film ini, namun kemudian tuntutan tersebut dibatalkan.
4. Snow White and the Seven Dwarves
Snow White and the Seven Dwarfs ("Putri Salju dan Tujuh Kurcaci") adalah sebuah film animasi yang dihasilkan Walt Disney dan ditayangkan ke bioskop oleh RKO Radio Pictures pada tanggal 4 Februari 1937 di Bioskop Carthay Circle di Amerika Serikat. Film ini di protes oleh para kaum feminis karena ada adegan ketika Snow White harus tinggal di rumah para kurcaci, ia bekerja menyapu, mengepel dan memasak, pekerjaan domestic yang sangat ditentang oleh kaum feminis.
5. Shrek the Third
Film Shrek The Thirds ini mengulang kesuksesan 2 film sebelumnya. Namun dalam film ketiga Shrek ini banyak adegan yang dinilai terlalu banyak berisi iklan makanan yang manis-manis bagi anak-anak. Kaum yang mendukung makanan sehat, memprotes film Shrek yang menampilkan makanan manis seperti Snickers, M&M’s, Sierra Mist, Fruit Loops dan lainnya.
Comments :
0 komentar to “Lima Film Animasi Yang Paling Kotroversi”
Post a Comment