Seputar Sains, Mitos dan Informasi Terkini

 
 

Rp 463 Miliar Lebih Digondol Pelaku Penipuan Online Berkedok Cinta


Kehilangan uang ratusan hingga jutaan rupiah akibat penipuan di internet dengan dalih menawarkan barang atau jasa tentu menjadi pengalaman yang tidak mengenakkan. Tapi kehilangan uang dengan latar belakang cinta palsu di dunia maya sudah pasti menambah penghinaan dari luka yang diderita.


Faktanya, meski telah banyak jatuh korban, namun penipuan lewat internet dengan iming-iming cinta masih menjadi hal yang umum terjadi di tahun 2011 silam. Total ada sekitar USD 50 juta (atau sekitar Rp 463 miliar) yang raib diambil sang penipu dari korban.

Seperti yang dikutip dari MoneyWise, Jumat (30/9/2011), para pelaku bersembunyi di balik profil dan foto palsu. Lalu mereka berteman dengan calon korban, dan meminta mereka untuk mengirim sejumlah uang, dengan alasan kebutuhan darurat.

Penelitian University of Leicester yang bekerjasama dengan Serious Organised Crime Agency (SOCA) ini, mengungkap bahwa satu dari tiap 50 orang dewasa mengaku mengenal orang yang pernah menjadi korban penipuan bermotif cinta online tersebut.

Selama tahun 2011 lalu, mereka menerima sekitar 314.246 pengaduan, dengan 5.600 diantara merupakan korban penipuan dengan latar belakang cinta. Dan jumlah di atas merupakan jumlah total dari rata-rata USD 8.900 dolar (atau sekitar Rp 82 juta) yang raib dari kantong para korban.

Dalam laporannya, para penipu bisa beraksi melalui situs perjodohan, media sosial hingga situs chatting. Biasanya para pelaku tidak segan mengirimkan berbagai hadiah berupa barang atau bunga sambil menceritakan pengalaman pahitnya dalam berhubungan di masa lalu. Hal itu dilakukan demi menarik simpati dan kepercayaan korban.

Target yang menjadi incaran para pelaku biasanya berasal dari kaum wanita yang memiliki jenjang pendidikan dan karir yang tinggi. Dari data demografik didapatkan bahwa mereka yang menjadi korban kebanyakan berusia 40 tahun ke atas.

"Karena mereka membangun sebuah hubungan yang cenderung intim dan romantis dengan para korban, mereka mendapat kepercayaan yang lebih besar," kata John Breyault, direktur pusat pengaduan National Consumers League.

Sementara itu juru bicara FBI, JennY Shearer, mengatakan kepada harian The Examiner bahwa kerugian total yang dialami oleh para korban bisa mencapai jumlah yang fantastis karena pada akhirnya mereka 'dipaksa' membayar untuk item mahal seperti tiket pesawat atau biaya untuk berobat.

Comments :

8 komentar to “Rp 463 Miliar Lebih Digondol Pelaku Penipuan Online Berkedok Cinta”

Bang Sastro said... on 

wah harus lebih hatihati ya dg dunia maya, mksh sob atas informasinya, dan ditunggu kunjungan baliknya :D

Jefry said... on 

semoga hal yang seperti ini tidak terjadi pula di negeri kita, jangan sampai cinta mmebuat orang jadi buta dan mau diperdaya

Anonymous said... on 

Sedikit sharing dariku, tiba2 di fb ada nyapa aku, bule USA ngakunya army ditempatkan di Afganistan lalu setelah merayu di email dia blg ada top secret mau kirim uang US$4juta keluar dari Afganistan. Krn mslh security dia mau kirim via diplomatik kurir ke Indo dan minta aku yg terima, dia blg prosesnya aman dan free. Lalu minta alamat rmh dan hp. Lucunya stelah katanya dia mengurus pengiriman parcel itu dan orgnya dah terbang ke Jkt, siangnya dia blg nanti kamu mesti byr airport clearance. Aku tanya brp, dia blg US$5000-12000. Wah, dari awal aku dah curiga dgn manis mulutnya, terlalu ngobral cinta, lalu ujung2nya duit, Aku blg aja, aku gak bisa tolong kamu gak ada cash sebanyak itu. Eh tiba2 emailnya kasar dan gak penuh cinta lagi. Hehehe. Aku bilang aja, aku ini gak tolol aku dah tau kamu mau nipu aku dari awal cuma tak ikutin permainanmu, kamu pikir aku bodoh? Mana ada clearance di airport utk diplomatik mesti byr segitu. Feelingku mengatakan kamu penipu. Foto2 yg kamu pasang juga palsu. No telp yg kamu kasih juga bukan kode negara Afganuistan. Eh setelah aku jawab gitu, dia lsg gak pernah kirim email lagi. Jadi girls/woman, jgn mudah tertipu yaa, gunakan otakmu jangan hanya hatimu!!

Wah...sangat berbahaya dunia maya jika kita tdk berhati2... makasih infonya

Mika Farron said... on 

menikmati serta mengatur sebuah strategi dalam bermain. Semua hal diatas adalah sebuah hal yang dimana bisa kita akses dalam gadget kita. dan secara umum bila kita melihatnya hal ini pada dasarnya
asikqq
dewaqq
sumoqq
interqq
pionpoker
bandar ceme
hobiqq
paito warna
http://199.30.55.59/asikqq78/
data hk 2019

UnKnown said... on 

Agen BandarQ
Daftar Poker Online
Daftar BandarQ
artikel poker
Bandar66 Online
Situs Judi Online

Unknown said... on 

PokerAyam adalah Sebuah Situs Permainan Poker Online dimana anda bisa bermain taruhan Kartu Tradisional seperti Qiu Qiu, Capsa Susun, Ceme, ataupun permainan taruhan Kartu Internasional seperti Texas Holdem Poker menggunakan mata uang rupiah. Untuk mendaftarkan akun taruhan kartu di situs kami, anda dapat menggunakan rek buku tabungan yang terdaftar di Bank Lokal Indonesia Seperti BCA, BNI, BRI, Mandiri, Danamon dan Semua Bank Lainnya yang terdaftar melalui Rek Bersama.

Poker Deposit Pulsa 2019 | IDN Poker Deposit Pulsa | Deposit Via Pulsa | QQ Deposit Pulsa

Untuk Minimal Deposit :: Rp 10.000,-
Untuk Minimal Withdraw :: Rp 25.000,-

Poker Online
DominoQQ
Ceme Online
Ceme Keliling
Capsa Susun
Omaha
Super10
QQ Deposit Pulsa Aplikasi Game Judi Poker Pulsa Kartu 3

Hubungi Kami
http://165.22.51.220
Livechat : PokerAyam
Whatsapp : PokerAyam

Waqas Awan said... on 

Do you want to play the slot machine and are you looking for a serious and reliable platform.https://www.casinodealersnews.com/

Post a Comment

Powered by Blogger.

Search This Blog

Statistik

 
Rp 463 Miliar Lebih Digondol Pelaku Penipuan Online Berkedok Cinta - Science and Mythologi
Blogger Template by Blogger Mbozo Share In Premium Wordpress Themes and Blogger Template | Host In Blogger.com